Info: detiknews.com
Jakarta - Fenomena misterius berupa lambang Unidentified Flying Object (UFO) di Sleman, Yogyakarta, yang juga dikenal sebagai crop circle, hingga kini belum terpecahkan. Ada lima teori yang menjadi perdebatan para ahli terkait lambang misterius ini.
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan detik.com dari berbagai sumber di blogspot.com, Senin (24/1/2011), setidaknya ada lima teori terkait crop circle. Beberapa teori bisa diterima dengan logika sederhana, namun ada juga yang cukup rumit.
Teori pertama, buatan manusia.
Seorang ilmuwan dari Inggeris yang telah meneliti fenomena ini selama 17 tahun lamanya meyakini bahwa 80 persen crop circle merupakan buatan manusia. Namun demikian teori ini tak mampu menjawab alat bantu yang diperlukan dan tujuan pembuatannya.
Teori kedua, medan magnet.
Seorang ahli asal Amerika Serikat, Jeffery Walson, telah meneliti lebih dari 130 fenomena ini. Ia memastikan 90 persen di sekitar lingkaran aneh tersebut terdapat transformator yang berhubungan dengan kabel tegangan tinggi. Setelah elektrik negatif dari air di sekitar sawah dan positif dari listrik bersentuhan dapat menghasilkan energi magnet listrik yang membentuk lingkaran aneh. Teori ini juga belum bisa menjawab terbentuknya citra flora dan fauna di dalam crop circle.
Teori ketiga, angin tornado.
Ahli fisika dari Universitas Michigan, AS, Delon Smith, menuturkan bahawa angin tornado adalah sebab utama yang menyebabkan lingkaran aneh itu. Melalui risetnya dia mendapati bahwa sejumlah besar lingkaran aneh di ladang gandum yang muncul di sisi gunung, dimana tempat seperti ini adalah tempat yang mudah membentuk angin tornado. Tapi apakah angin tornado dapat membuat lingkaran yang simetris?
Teori keempat,
buatan makhluk luar angkasa, atau alien. Sejak tahun 1990, fotographer di Amerika Serikat meyakini melihat cahaya aneh di ladang gandum. Cahaya itu terbang ke sana-ke mari membentuk lingkaran aneh.
Teori kelima,
gaib. Sejumlah ahli percaya crop circle dibentuk oleh zat gaib sama dengan penerawangan soal keberadaan segitiga bermuda. Sejumlah paranormal juga menghubungkan crop circle ini sebagai pertanda bencana.
Sebelumnya di beritakan, warga Sleman, Yogyakarta, di hebohkan oleh tanda misterius di persawahan yang muncul usai angin kencang. Warga setempat meyakini tanda yang berbentuk lingkaran raksasa tersebut sebagai pendaratan pesawat 'UFO' dari planet lain.
Lambang tersebut berbentuk lingkaran berdiameter 70 meter. Di tengah lingkaran raksasa tersebut terdapat lambang misterius. Tanda tersebut dibentuk oleh hamparan padi yang rebah setelah angin kencang tersebut.
Pihak Kepolisian pun membenarkan munculnya lambang misterius 'UFO' tersebut. Polisi bahkan sudah mengabadikan peristiwa langka tersebut.
Sumber: detikNews.com
Pandangan blogger
Teori pertama jadi pilihan blogger,di mana crop cirle ini telah dicipta oleh manusia sendiri untuk menunjukkan hasil seni mereka di tengah sawah, tetapi di salah anggap oleh orang ramai yang menyangkakan kedatangan UFO yang membuat crop circle ini. Pencipta crop circle ini hendak membuat suatu misteri dan mahukan orang ramai serta para saintis merungkai misteri crop circle. Bagi saya, UFO hanyalah rekaan semata-mata yang dicipta untuk tujuan tertentu sama ada untuk tujuan keselamatan mahupun politik antarabangsa.Saya akan huraikan misteri UFO dalam entry berikutnya di masa akan datang...
Jangan biarkan hidup anda diselubungi misteri--->Misteri Nusantara
No comments:
Post a Comment